Sunday, February 6, 2011

Bukan Pembantu atau Baby Sitter, Tetapi Pencipta Generasi Unggul yang Produktif

"Sebenarnya saya ini pembantu, baby sitter, atau istri sihh..?". Anggapan seperti itu sering timbul pada seorang istri ketika jenuh menghadapi kegiatan rutin sehari-hari sebagai ibu rumah tangga.

Banyak yang melupakan bahwa seorang istri atau perempuan adalah manusia biasa yang punya keinginan untuk melakukan hal-hal bermanfaat bagi banyak orang, dan juga mempunyai keinginan untuk mempunyai penghasilan dari hasil jerih payahnya sendiri jika memungkinkan. Tentunya dengan tidak meninggalkan tugas mulianya sebagai seorang pencipta generasi masa depan yang unggul melalui pengasuhan terhadap anak-anaknya.

Hati seorang istri akan senang jika sang suami mau mendukung kegiatan yang di ikutinya, seperti ikut pengajian ibu-ibu di lingkungan rumah, dan akan lebih berbunga-bunga lagi bilamana suami mau ikut andil dan menghargai usaha yang dilakukannya untuk mencari penghasilan melalui hasil keringatnya sendiri.

Sebagai contoh, ketika seorang ibu rumah tangga mencoba membuat usaha dirumah dengan menerima pesanan untuk membuat kue kering atau yang lainnya, suami dengan semangat mengantar si istri berbelanja bahan-bahan untuk membuat pesanan istrinya.

Di waktu senggang suami dan istri bisa mendiskusikan hal-hal ringan sejauh mana usaha sang istri dengan melibatkan anak-anak dalam obrolan ketika makan malam bersama di rumah. Agar saling memahami dan mempersiapkan apa yang dilakukan istri atau ibu mereka ketika berkarya di rumah. Pemahaman seperti inilah yang harus dimiliki oleh seorang istri sehingga profesi ibu rumah tangga tidak lagi identik dengan tidak produktifan dan hanya mengerjakan tugas-tugas rumah tangga belaka. Dan anak-anak bisa mengerti dan ikut mendukung kegiatan ibu mereka di rumah selain itu suami juga dapat memperkenalkan perangkat komputer untuk mencari informasi yang mendukung produktifitas istri di rumah melalui media internet.

Seiring dengan bertambah kegiatan istri di rumah dengan tidak mengenyampingkan profesinya sebagai ibu rumah tangga, melalui pengalaman dan bertambahnya wawasan niscaya akan tercipta generasi-generasi unggul dari lingkungan masyarakat terkecil, yaitu keluarga.

0 comments:

Post a Comment